RECRUITMENT |
TRAINING
/ PELATIHAN |
|
|
- Untuk mengetahui kebutuhan akan
permintaan karyawan dapat dipenuhi dan tepat waktu.
- Untuk mengidentifikasi
ketidaksesuaian
dengan kuantitas dan kualitas tenaga kerja yang diperlukan, khususnya
yang berpengaruh terhadap mutu.
|
- Untuk memastikan adanya perbaikan
secara berkelanjutan terhadap kualitas sumber daya manusia.
- Untuk memenuhi spesifikasi jabatan
atau syarat pengoperasian peralatan / safety dan peningkatan kualitas
sumber daya manusia.
- Untuk memperbaiki dan mengembangkan
keterampilan pengetahuan dan profesionalitas karyawan.
- Untuk memenuhi dan mengikuti tuntutan
perubahan yang ada, seperti perubahan sistem, orientasi perusahaan dan
penggunaan teknologi dan meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja.
|
Ruang Ligkup : |
- Prosedur ini mengatur seluruh
proses-proses permintaan tenaga kerja dan penerimaannya yang meliputi
:
- Identifikasi kebutuhan sumberdaya
manusia / tenaga kerja.
- Rekrutment
- Seleksi dan Evaluasi
- Masa Percobaan
- Pengangkatan
|
Ruang
Ligkup :
Prosedur ini mencakup semua proses yang
berkaitan dengan pelatihan, sehingga dapat memenuhi tuntutan perubahan
yang mencakup :
- Identifikasi kebutuhan pelatihan
- Program pelatihan tahunan
- Pelaksanaan pelatihan
- Evaluasi hasil pelatihan
Kegiatan Pelatihan pada prinsipnya
menyatu pada upaya untuk mengenali kesenjangan atau kekurangan -kekurangan
dalam pengetahuan, keterampilan, dan sikap antara yang dibutuhkan dalam
pekerjaan (job spesification) saat ini atau untuk yang akan datang dengan
kemampuan yang dimiliki oleh pelaksana pekerjaan.
Beberapa sasaran dari tujuan pelatihan
diantaranya :
- Pekerjaan diharapkan dapat lebih
cepat dan lebih baik
- Penggunaan peralatan dan mesin
diharapkan dapat lebih tahan lama.
- Angka kecelakaan diharapkan lebih
kecil.
- Tanggung jawab diharapkan lebih besar.
- Kelangsungan perusahaan diharapkan
lebih terjamin.
|
Prosedur
: |
1.
Permintaan Tenaga Kerja |
- Manager dept. terkait (user) yang
membutuhkan tenaga kerja, mengajukan permintaan dengan mengisi
formulir identifikasi kebutuhan sumberdaya manusia.
- Formulir Identifikasi Kebutuhan SDM
tersebut kemudian dievaluasi oleh manager HRD untuk mendapatkan
persetujuan atau penolakan.
- Selanjutnya manager HRD mengajukan
persetujuan tersebut kepada BOD bila yang dibutuhkan posisi Supervisor
keatas.
|
2.
Perekrutan Karyawan |
- Staf HRD mendata dan mengevaluasi
kembali atas lamaran-lamaran yang pernah masuk.
- Staf Rekrutmen HRD mengidentifikasi
untuk mencari spesifikasi yang sesuai dengan dari data lamaran kerja
yang ada.
- Dept. HRD dapat juga melakukan
publikasi kemedia massa / pemasangan iklan lowongan pekerjaan sesuai
dengan identifikasi kebutuhan.
|
Rencana
Pelatihan :
- Menyusun program pelatihan yang akan
di selenggarakan, berdasarkan urutan skala prioritas.
- Dibagi dalam program Pelatihan
Internal dan pelatihan eksternal.
- Program pelatihan dibuat secara baku
sebagai pedoman dalam pelaksanaan pelatihan.
Pelaksanaan Pelatihan :
- Pelatihan Internal : adalah pelatihan
yang diselenggarakan didalam perusahaan sendiri dengan instruktur
lokal, meliputi
- Pelatihan karyawan (observasi,
orientasi)
- Pelatihan sistem kerja baru.
- Pelatihan Eksternal : adalah
pelatihan yang diselenggarakan diluar perusahaan atau didalam
perusahaan dengan instruktur dari luar, meliputi :
- Pelatihan Ppm
- Pelatihan PUSDIKLANTAS
- Pelatihan DCDI
Evaluasi Hasil Pelatihan :
- Penilaian hasil kerja sesudah
menjalani training dilakukan 6 bulan setelah training direalisasikan.
Menyusun langkah-langkah dalam Pelatihan :
- Sasaran program pelatihan
- Subyek yang akan mengikuti pelatihan
- Materi pelatihan
- waktu
- Target peserta
- Metode yang digunakan
- Instruktur pelatihan
- Tempat pelaksanaan.
|
3.
Seleksi dan Evaluasi |
- Lamaran yang sesuai dengan permintaan
user, selanjutnya dibuatkan surat panggilan atau via telp.
- Pelaksanaan tes calon karyawan.
- Jika calon karyawan lulus tes tahap
pertama, maka akan dilakukan wawancara oleh Spv. Personalia atau
Manager HRD, kemudian bila lulus maka dilakukan wawancara oleh Manager
dept. yang membutuhkan
|
4.
On The Job Training (Orientasi) |
- Dept. HRD membuat Surat Penerimaan
Calon Pegawai yang ditandatangani antara manager HRD dengan karyawan
yang sedang melaksanakan OJT / orientasi.
- Sebelum masa percobaan berakhir,
dept. terkait (user) melakukan evaluasi masa percobaan tehadap calon
karyawan.
- Dept. HRD melakukan evaluasi atas
dasar hasil penilaian prestasi kerja karyawan.
- Apabila hasil evaluasi kerjanya baik
maka akan dilakukan pengangkatan tenaga kerja sebagai karyawan tetap
dengan dikeluarkannya Surat Pengangkatan Pegawai Tetap.
- Bila hasil kerjanya tidak memenuhi
syarat, maka dinyatakan tidak lulus dalam menjalankan masa percobaan,
maka akan dilakukan PHK secara sepihak.
|